Meskipun harus menunggu hampir 5 jam diakibatkan keterlambatan penerbangan menuju Wamena, akhirnya pada pukul 15.40 WIT (Senin, 2 Mei 2016) rombongan Tim Pembinaan dan Pengawasan Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Jayapura, yang telah di tunggu kedatangannya oleh aparat Pengadilan Agama (PA) Wamena, tiba di Wamena dengan selamat.

Raut wajah gembira dan bersemangat masih terpancar dari rombongan tim yang diketuai oleh Bapak DR. H. Wirhanuddin, M.H (Hakim Tinggi Pengawas Daerah), dan beranggotakan Misnudin, S.H., M.H (Sekretaris PTA Jayapura), Solihin (Staf PTA Jayapura) serta Bapak DR. H. Mawardy Amien, S.H., M.H.I (Ketua PTA Jayapura) sebagai pendamping ini, yang rencananya akan melakukan pembinaan dan pengawasan selama 3 (tiga) hari. Segera setelah tiba, rombongan diantar menuju penginapan untuk beristirahat sejenak. Karena waktu telah menunjukan pukul 14.30 WIT, tim tidak langsung menuju Kantor PA Wamena, dan hanya meminta beberapa dokumen untuk diperiksa di Penginapan.

Keesokan harinya, yakni Selasa, 3 Mei 2016, dimulai pukul 08.00 WIT, tim langsung mengadakan Pembinaan, Pengawasan serta Pemeriksaan terhadap seluruh administrasi perkantoran dan pelayanan publik di PA Wamena, mulai dari Bidang Kepaniteraan yang terdiri dari Manajemen Peradilan, Pelayanan Publik, administrasi Perkara dan administrasi Persidangan, maupun Bidang Kesekretariatan yang terdiri dari bagian Umum dan Keuangan, Kepegawaian, Organisasi dan Tata Laksana serta bagian Perencanaan, Teknologi Informasi dan Pelaporan, kesemuanya tidak luput dari pengawasan tim pemeriksa. Pemeriksaan berjalan cukup lancar dan tertib karena masing-masing penanggung jawab hadir lengkap dan dapat mengkonfirmasi beberapa pertanyaan-pertanyaan diajukan serta memperhatikan arahan yang diberikan oleh tim.

Pada hari Rabu, 4 Mei 2016 di Ruang Sidang PA Wamena, diadakan penyampaian (ekspose) hasil laporan pembinaan dan pengawasan oleh Tim PTA Jayapura. Menurut tim, secara umum administrasi serta pelayanan publik di PA Wamena sudah berjalan baik, hanya perlu ketelitian lebih karena masih ditemukan beberapa kesalahan karena petugas kurang teliti. Secara khusus, bapak Sekretaris PTA Jayapura menyampaikan apresiasinya kepada PA Wamena, karena dengan keterbatasan tenaga SDM yang hanya 9 personil (3 Hakim dan 6 non Hakim), pekerjaan dapat dikerjakan dengan cukup baik. Bapak Ketua PTA Jayapura sebagai pendamping tim, juga menyampaikan pesan agar seluruh aparat PA Wamena bersabar dan tetap bersemangat dalam bekerja, dan tidak menjadikan keterbatasan jumlah aparat sebagai alasan untuk tidak bekerja dengan cermat dan bersemangat.